SAROLANGUN,- Pemerintah Kabupaten Sarolangun melalui Dinas kesehatan telah melakukan rapit testq terhadap pedagang yang berjualan pasar atas Sarolangun.
Saat dilakukan rapit test terhadap pedagang secara acak, ternyata Petugas yang melakukan rapit test itu menemukan satu pedagang positif rapit test.
Untuk menentukan pedagang tersebut positif atau tidaknya akan dilakukan test swab, namun kini pedagang tersebut diminta untuk isolasi mandiri.
Kepala Dinas kesehatan Bambang Hermanto melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Harta Saputra Membenarkan perihal itu.
Menurut Harta, Rapit Tes yang di lakukan ini merupakan intruksi dari Bupati Sarolangun Untuk melakukan pemeriksaan kesehatan secara acak pada para pedagang pasar.
“iya hari ini kita lakukan rapit tes para pedagang pasar atas ini sesuai intruksi Pak Bupati, ini dilakukan untuk memastikan para pedagang benar benar sehat dari paparan covid 19, “ujar Harta, Kamis (28/05)
Harta juga menjelaskan, Pihaknya melakukan Tes Rapit pada 30 Pedagang, yang di ambil secara acak, yang mana hasilnya 1 orang pedagang di nyatakan positif Rapit Tes.
“Ada 30 orang yang kita periksa Rapit Tes, Hasilnya 29 orang di nyatakan non reaktif atau negatif dan satu orang pedagang di nyatakan reaktif atau positif covid 19. ” tambah Harta (Ajk)
Komentar